Seorang pria berpenampilan sederhana bernama Peter Saddington, tiba-tiba menjadi pusat perhatian sejak kedatangannya di sebuah dealer mobil terkenal.
Karena terbiasa didatangi kalangan selebritis, dealer mobil di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat ini cukup heran didatangi orang biasa seperti Saddington.
Kejutannya, pria berusia 35 tahun ini membeli satu unit Lamborghini secara tunai di dealer tersebut menggunakan 45 Bitcoin. Lamborghini Huracan keluaran 2015 seharga USD 200 ribu (sekitar Rp 2,7 miliar) pun melenggang dikendarainya pulang.
Dikutip detikINET dari CNBC, Kamis (8/2/2018), Saddington adalah salah satu orang yang punya ketertarikan dini terhadap cryptocurrency. Saat membelinya di 2011, Saddington menebus 45 Bitcoin tersebut kurang dari USD 115 (sekitar Rp 1,5 juta).
Pembelian Lamborghini di kalangan para pemilik Bitcoin memang marak terjadi belakangan ini. Fenomena ini mencerminkan tren orang kaya baru yang menghabiskan kekayaan crypto mereka untuk mobil super pabrikan Italia tersebut.
"Saya sudah lama berada di bisnis ini. Tidak ada yang mengejutkan. Namun hal ini (fenomena Bitcoin) membuat saya pernah terpikir: 'Andai saya termasuk salah satu pemilik Bitcoin," kata General Manager MotorCars of Georgia, dealer mobil tersebut, Brandon Saszi.
Saddington yang berkuliah jurusan ilmu komputer di Florida State tak sengaja berkenalan dengan Bitcoin pada 2011. Sebuah artikel teknologi yang dipublikasikan Ars Technica berhasil mencuri perhatiannya.
Dalam artikel tersebut, tertulis laporan yang menyebutkan Bitcoin kehilangan 90% dari nilainya saat mengalami penurunan dari nilai tertingginya menjadi USD 30 bahkan di bawah USD 3.
"Sebagai penyuka teknologi, dan orang yang mau mengambil risiko dengan teknologi baru, laporan mengenai Bitcoin ini benar-benar menarik perhatian saya," kata Saddington.
"Selama sebulan saya mencari tahu lebih banyak, lewat riset, deretan kode dan berbagai makalah penelitian," sebutnya.
Saat Saddington pertama kali berinvestasi Bitcoin pada November 2011, satu Bitcoinnya bernilai USD 2.52 (sekitar Rp 13 ribu). Dia sama sekali tidak menyangka bahwa nilai Bitcoin yang dimilikinya akan melonjak tajam.
"Saya adalah pemegang lama Bitcoin. Saya menyimpannya sejak 2011, sebanyak yang saya mampu," ungkapnya.
Saddington menyebutkan, dirinya rutin membeli Bitcoin setiap hari Jumat selama lima tahun. Ketertarikannya terhadap Bitcoin dibaginya melalui pengalaman yang ia rekam di YouTube.
Pria berdarah Asia yang rupanya adalah CTO startup otomotif bernama VinWiki ini, menjalankan forum soal cryptocurrency yang dinamakannya The Bitcoin Pub, serta dua channel YouTube mengenai cryptocurrency.
Video YouTube-nya yang bercerita soal membeli Lamborghini menggunakan Bitcoin, saat ini ditonton lebih dari 1,5 juta kali dan menjadi salah satu konten sensasional di internet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar